Apakah dengan melimpahnya segala rahmat dan kasih sayang yang telah Allaah berikan kepada kita, masih layak untuk mengeluh dan merasa kurang?
Apa kita masih tidak sadar bahwa sejak dalam kandungan saja Allaah telah mengatur sedemikian rupa hingga kita tetap tidak terlepas dari rizki-Nya.
Apa kita masih tidak sadar jika kita adalah makhluk yang lemah? Ya, bagaimanapun juga sekuat-kuatnya manusia tetaplah makhluk yang lemah.
Bahkan untuk menggerakkan jari sejauh 1cm, mengedipkan mata sekali kedipan, dan menghirup sebutir atom oksigen saja semua atas kehendakNya, bayangkan jika kita harus mengaturnya satu persatu, yakin sanggup? Sungguh sekecil apapun sesuatu yang kita lakukan, tidak terlepas dari kehendakNya.
Lalu bagaimana kita masih bisa menyombongkan diri dengan tidak pernah bersyukur, toh semua manusia juga pasti tau jika dirinya hanya berasal dari sesuatu yang menjijikkan dan akan kembali menjadi sesuatu yang menjijikkan pula.
Bayangkan jika seluruh ibadahnya orang yang paling rajin beribadah ditimbang saja masih belum bisa mengalahkan besarnya 1 nikmat mata. Maka nikmat Tuhanmu yang manalagi kah yang engkau dustakan?
Maurissa Hasina Rosyi

Tidak ada komentar:
Posting Komentar